Pasaman Angarkan Dana Milyaran Untuk Taman Wisata Equator

 


G7, Pasaman__Guna mendukung perbaikan Pusat Wisata di Taman wisata Equator Pasaman ini, Pemerintah Daerah juga telah menganggarkan melalui APBD Pasaman tahun 2022.

Untuk tahun depan akan dibangun Planetarium dengan anggaran 20 milyar, suppor alokasi anggaran dari Propinsi sebesar 8 milyar dan 12 milyar dari APBD Pasaman.

“Destinasi Planetarium ini merupakan sarana wisata edukasi astronomi, dan merupakan satu satunya Planetarium yang tepat di garis khatulistiwa di Dunia, dan kita berharap destinasi wisata ini akan menjadi kawasan wisata internasional,”ujarnya.

“Disamping itu, kabupaten Pasaman juga telah ikut promosi wisata Kompas travel fire, di wakili oleh 9 Nagari yang ada di Kabupaten Pasaman beberapa hari lalu, destinasi wisata nagari ini akan terus dikembangkan,”tambah Sabar A.S.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joenaldi, dalam arahanya menyebutkan, Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera barat Apresiasi terhadap Pemerintah Kabupaten Pasaman, begitu serius melakukan  pengembangan wisata di beberapa daerah, terutama atas penyelenggaraan Pasaman Equator Festival.

Pemerintah Daerah Sumatera Barat juga telah melaunching 50 desa wisata Agro  disumatera Barat, dan Kabupaten Pasaman mendapat 3 desa Agro Wisata, desa wisata Agro ini merupakan desa  yang mempunyai potensi wisata dan memiliki potensi pertanian,”ujar Audy.

Ia juga menambahkan, tahun depan Pemerintah Sumatera Barat akan melaksanakan Visit West Sumatera atau tahun kunjungan Wisata tahun 2023.

Kepada Kabupaten Kota diharapkan untuk dapat menyumbangkan kalender Iven parisata Sumatera barat 2023, ia yakin Kabupaten Pasaman akan mengirim banyak Iven kalender pariwisata.

“Untuk ini, Provinsi Sumatera Barat telah kehilangan 3,2 juta turis Domestik, kalau satu orang saja berarti kita telah kehilangan 3.2 triliyun, dan ini harus kita sikapi bersama,”jelasnya.

Audy juga menyebutkan, bahwa saat ini telah ada naskah tuanku Imam Bonjol yang di tulis kembali, dan telah masuk ke dalam Ikon ingatan Kolektif Nasional, juga telah lolos untuk diterapkan pada Ikon Ingatan Kolektif Nasional.

Dalam kegiatan tersebut juga di tampilkan beberapa kegiatan kesenian rakyat diantaranya, Penampilan tari Indang Muara Mangguang oleh kelompok sanggar tari Lubuk Sikaping, dan Musical drama oleh Murid Sekolah Dasar 05 Pauah Lubuk Sikaping.

Turut hadir, Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joenaldi, Wabup Pasaman, Sabar.A.S, Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten kota se Sumatera

 Barat, Forkopimda Pasaman, Sekretaris Daerah Pasaman Mara Ondak, Kepala OPD, Ketua GOW Pasaman Ny.Denny Sabar.A.S, Ketua TPP PKK Pasaman, Ketua DWP Pasaman, Kepala BUMD, Tokoh Masyarakat, dan Ninik Mamak. (Jet)

Labels: ,

Post a Comment

[facebook]

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.